Home > Renungan dan Motivasi > generasi-generasi hebat dari rumah Anda
generasi-generasi hebat dari rumah Anda
Sunday, October 14, 2012
Rumah adalah tempat terbaik untuk berkumpul dan
berinteraksi antar sesama anggota keluarga. Rumah merupakan tempat
training terbaik untuk anak-anak. Rumah yang dihuni oleh suami-istri
yang hebat berpeluang besar menghasilkan generasi kuat yang siap
memimpin negeri ini ke arah yang lebih bermartabat. Bagaimana agar
kehidupan suami istri mampu melahirkan generasi hebat?
Pertama, jadikan agama sebagai rujukan utama. Setiap manusia punya ego, ide, dan kepentingan yang berbeda. Jadikan agama sebagai penentu baik dan buruk dalam sebuah keluarga khususnya saat suami-istri berbeda pendapat. Seluruh anggota keluarga harus tunduk patuh kepada ketentuan agama bukan tunduk pada ego, ide, dan nafsunya sendiri.
Sang Maha Mengetahui yang menciptakan manusia jauh lebih paham tentang manusia dibandingkan dengan seluruh penduduk bumi cerdas sekalipun. Ikuti aturan-Nya maka Anda akan selamat. Tunduk patuhlah pada ketentuan-Nya maka hidup Anda akan tenang, damai dan harmonis di dunia dan kelak bahagia selamanya di surga.
Kedua, suami-istri saling melindungi dan melengkapi. Tidak ada manusia yang sempurna. Setiap orang pasti memiliki kelemahan dan kekurangan. Suami dan istri wajib menjaga kehormatan pasangannya dengan tidak mengumbar cerita tentang kelemahan dan kekurangan pasangan mereka. Seharusnyalah suami dan istri saling melindungi, mendukung, membesarkan dan tentu mengingatkan bila diantara keduanya ada yang lupa dan alpa.
Ketiga, bermental to give bukan to get. Suami dan istri harus sering bertanya dalam hati, “Hal terbaik apa yang bisa saya berikan kepada pasanganku?” Bukan bertanya sebaliknya, “Apa yang bisa saya dapatkan dari pasanganku?” Bagi suami, istri adalah permaisuri yang harus dimanjakan, dihormati dan dilindungi. Istri bukanlah staf atau karyawan suami. Istri juga bukan juru masak, tukang cuci apalagi pembantu rumah tangga.
Sementara bagi istri, suami adalah pimpinan yang harus ditaati. Istri tidak akan melakukan sesuatu yang dibenci suaminya. Istri akan mendorong agar suaminya terus tumbuh dan berkembang bukan justru menjadi beban. Semua berlomba menciptakan moment-moment romantis yang berkesan dan sulit dilupakan. Dengan cara ini, kehidupan rumah tangga menjadi dinamis, lebih hidup dan penuh warna.
Usai membaca tulisan ini, mari segera lakukan tiga hal tersebut di atas. Insya Allah keluarga Anda lebih harmonis, lebih bahagia dan akan muncul generasi-generasi hebat dari rumah Anda.
Salam SuksesMulia!
http://www.jamilazzaini.com
Pertama, jadikan agama sebagai rujukan utama. Setiap manusia punya ego, ide, dan kepentingan yang berbeda. Jadikan agama sebagai penentu baik dan buruk dalam sebuah keluarga khususnya saat suami-istri berbeda pendapat. Seluruh anggota keluarga harus tunduk patuh kepada ketentuan agama bukan tunduk pada ego, ide, dan nafsunya sendiri.
Sang Maha Mengetahui yang menciptakan manusia jauh lebih paham tentang manusia dibandingkan dengan seluruh penduduk bumi cerdas sekalipun. Ikuti aturan-Nya maka Anda akan selamat. Tunduk patuhlah pada ketentuan-Nya maka hidup Anda akan tenang, damai dan harmonis di dunia dan kelak bahagia selamanya di surga.
Kedua, suami-istri saling melindungi dan melengkapi. Tidak ada manusia yang sempurna. Setiap orang pasti memiliki kelemahan dan kekurangan. Suami dan istri wajib menjaga kehormatan pasangannya dengan tidak mengumbar cerita tentang kelemahan dan kekurangan pasangan mereka. Seharusnyalah suami dan istri saling melindungi, mendukung, membesarkan dan tentu mengingatkan bila diantara keduanya ada yang lupa dan alpa.
Ketiga, bermental to give bukan to get. Suami dan istri harus sering bertanya dalam hati, “Hal terbaik apa yang bisa saya berikan kepada pasanganku?” Bukan bertanya sebaliknya, “Apa yang bisa saya dapatkan dari pasanganku?” Bagi suami, istri adalah permaisuri yang harus dimanjakan, dihormati dan dilindungi. Istri bukanlah staf atau karyawan suami. Istri juga bukan juru masak, tukang cuci apalagi pembantu rumah tangga.
Sementara bagi istri, suami adalah pimpinan yang harus ditaati. Istri tidak akan melakukan sesuatu yang dibenci suaminya. Istri akan mendorong agar suaminya terus tumbuh dan berkembang bukan justru menjadi beban. Semua berlomba menciptakan moment-moment romantis yang berkesan dan sulit dilupakan. Dengan cara ini, kehidupan rumah tangga menjadi dinamis, lebih hidup dan penuh warna.
Usai membaca tulisan ini, mari segera lakukan tiga hal tersebut di atas. Insya Allah keluarga Anda lebih harmonis, lebih bahagia dan akan muncul generasi-generasi hebat dari rumah Anda.
Salam SuksesMulia!
http://www.jamilazzaini.com
Terima kasih anda telah membaca artikel generasi-generasi hebat dari rumah Anda. Tak lengkap rasanya jika kunjungan anda di blog
Inspirasiku-iq tanpa meninggalkan komentar. Untuk itu silahkan berikan tanggapan anda pada kotak komentar di bawah. Semoga artikel generasi-generasi hebat dari rumah Anda ini bermanfaat untuk anda.

Artikel Terkait :
Renungan dan Motivasi
- Jadi Pemimpin Hebat? Bukan Hanya IQ Tapi EQ
- Kata Kata Motivasi Terbaru Pelajaran dari Sebuah Jam
- Ketika Kebakaran Jadi Tanda Keselamatan
- Kisah Tukang Cukur yang Mempertanyakan Adanya Tuhan
- Man Jadda Wa Jada (barangsiapa yang bersungguh-sungguh, maka pasti akan berhasil)
- Bergunalah Sepanjang Usia Seperti Pisang
- Bahaya Tidur Di pagi hari
- Manfaat Sujud Dalam Sholat bagi Kesehatan
- Jika Si Kecil Berantem
- Empati Itu Bukan Mengasihani
- Makna hidup ini seperti jam dinding
- aku ingin anakku menirumu
- ananda sayang
- Untuk mu Ukhti Yang Akan Menikah
- KEBENARAN YANG SEGERA TERUNGKAP
- Sifat Durian
- Inilah Jawaban Dari Teka Teki Imam Ghozali
- Tiga Kewajiban Orang Tua
- Perjuangan Hebat Perempuan Pemecah Batu
- Kebenaran Islam tentang jantung manusia yang ditulis oleh al-Qur'an
- Kisah Inspiratif Untuk Para Calon-Istri
- SADARLAH BAHWA ALLAH-LAH YANG MENGATUR SEGALA SESUATU DALAM SETIAP DETAIL NYA
- mencontoh semut
- do'a hilang setelah cobaan pergi
Widget by [ inspirasiku-iq ]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment